Petikan Salafi

"Demi Allah, kita berperang bukan berdasarkan bilangan, kekuatan atau Jumlah, kita berperang untuk memuliakan Agama yang telah dimuliakan Allah ini" Abdullah Ibn Rawahah r.a.


"Demi Allah! Debu yang berada di hidung kuda para sahabat nabi s.a.w yang berjuang bersama Nabi s.a.w lebih mulia dari kebanyakan sultan atau raja yang ada dalam dunia ini." Dr. Asri

"Demi Allah! Aku tolak Syiah; bukan dengan tangan tetapi dengan kaki" Harimau Menaip.



Mutiara Kata

Dari Ibnu Umar ra berkata: Rasulullah saw memegang pundakku dan bersabda, “Jadilah engkau di dunia ini seperti orang asing atau penyeberang jalan.” Ibnu Umar ra berkata, “Jika kamu berada di petang hari, jangan menunggu pagi hari, dan jika engkau di pagi hari janganlah menunggu petang, manfaatkanlah masa sihat. Sebelum datang masa sakitmu dan saat hidupmu sebelum datang kematianmu.” (HR. Bukhari)

“Sesungguhnya bermula datangnya Islam dianggap ghurabaa(dagang/asing) dan akan datang kembali ghurabaa(dagang/asing) maka berbahagialah orang-orang asing itu. Para sahabat bertanya kepada Rasulullah Saw, “Ya Rasulullah, apa yang dimaksud orang asing itu?” Lalu Rasulullah menjawab, “Orang yang melakukan kebaikan-kebaikan di saat orang-orang melakukan kerosakan.” (HR. Muslim)

Dan dalam riwayat lain, "Sesungguhnya baginda ditanya perihal orang-orang yang asing itu, lalu baginda menjawab, "Iaitu orang-orang yang menghidupkan-hidupkan apa yang telah dimatikan manusia dari sunnahku" (HR Muslim, Ibnu Majah, dan at-Thabrani)

Dalam riwayat lain dari Ibnu Wahbin, "Baginda saw. bersabda, "Kebahagiaanlah bagi orang-orang yang asing, iaitu mereka yang berpegang teguh pada kitab Allah ketika ditinggalkan oleh orang banyak dan mengerjakan sunnah ketika dipadamkan oleh orang banyak"

Pemuda-Pemudi Harimau

19.4.11

Di Suatu Ketika Yang Lalu- Buat Renungan



Aku...tidak mudah menangis.
Namun, akhir-akhir ini, aku cukup sensitif,
Kesengsaraan Palestin, Afghanistan, Iraq ....

Namun,
Aku tidak sangka...
Di tanah tumpah darah ini..
Tanah Bumi Umat Melayu,
Tanah yang dikatakan Negara Islam,
Tanah yang dikatakan akan munculnya Imam Mahdi,
Tanah yang dihebohkan sebagai Negara Islam Contoh,
Tanah yang Prihatin dengan kesengsaraan...

telah melacuri agama,
telah menodai tali Allah,
telah menginjak-injak Rumah Allah.

Aku hanya mampu bersedih dan berdoa,
Agar kita sedar...
Islam adalah prioriti,
Islam adalah perkara Wahid,
Islam adalah vital,
Islam adalah segala-galanya.

Bukan jumlah kerusi di Parlimen.

nota kaki: memang ia berlaku pada tahun 2005...tetapi mengapa ia perlu berlaku??? Terima kasih pada tukang komen yang mengingatkan aku.

3 comments:

Anonymous said...

Assalamualaikum tuan..mtk linkkan blog ini..terima kaseh..http://kakihentam.blogspot.com/

b.r.u.t.a.l.s.o.l.o said...

ahhh gua hilang kata kata

Anonymous said...

satu masa nanti Allah Taala akan hancurkan mereka sehancur hancurnya....
mereka dah tak dak agama lagi dah.........
mana pergi 'muka' orang yg arahkan surau tu dirobohkan....
dia biarkan 'anjing anjing' garang menerkam menggigit....
dia menyorok muka dibawah meja,,,,,

umngok memang bangsat....